Artikel kejadian unik dan langkah diindonesia
Gerhana
Matahari Total
Dalam tahun 2011 ini bumi disuguhi oleh empat
gerhana matahari sebagian dan dua gerhana bulan total. Kombinasi empat dan dua
gerhana dalam satu tahun adalah peristiwa yang jarang terjadi. Gerhana matahari
sebagian pada 2011 akan terjadi pada 4 Januari, 1 Juni, 1 Juli, dan 25
November. Sedangkan gerhana bulan total akan terjadi pada 15 Juni dan 10
Desember. Kombinasi empat gerhana matahari dan dua gerhana bulan dalam setahun
hanya akan terjadi enam kali sepanjang abad ke-21, yakni pada tahun 2011, 2029,
2047, 2065, 2076, dan 2094.
Seluruh gerhana matahari tidak akan dapat
dilihat dari Indonesia. Tapi dua gerhana bulan total akan dapat diamati di
negeri ini. Seluruh fase gerhana bulan total Juni akan dapat diamati di
Indonesia bagian barat, sementara wilayah Indonesia lainnya mengalami gerhana
bulan sebagian. Pada awal tahun 2011, seluruh fase gerhana bulan total akan
dapat diamati dari Sabang hingga Merauke.
Gerhana matahari sebagian pada 4 Januari, akan
dapat diamati di sebagian besar wilayah Eropa, Afrika utara, dan Asia Tengah.
Di kota-kota Eropa seperti Madrid, Paris, London, dan Copenhagen, akan menjadi
lokasi terbaik jepretan foto gerhana sebagian, saat matahari baru terbit.
Puncak gerhana matahari sebagian ini akan terjadi pada 08:50:35 waktu universal
(UT) dan lokasi terbaik adalah di wilayah utara Swedia. Warga di Kairo,
Jerusalem, Istanbul, dan Teheran juga akan mendapati gerhana matahari sebagian
dengan magnitud besar. Pemandangan indah gerhana matahari sebagian menjelang
surya tenggelam akan dapat diamati di kawasan tengah Rusia, Kazakhstan,
Mongolia, dan kawasan barat laut China. Gerhana matahari sebagian resmi berakhir
saat penumbra meninggalkan bumi pada 11:00:54 UT
Gerhana adalah fenomena astronomi yang terjadi
sebuah benda angkasa bergerak ke dalam bayangan sebuah benda angkasa lain.
Istilah ini umumnya digunakan untuk gerhana matahari ketika posisi Bulan
terletak di antara Bumi dan Matahari, atau gerhana bulan saat sebagian atau
keseluruhan penampang Bulan tertutup oleh bayangan Bumi. Namun, gerhana juga
terjadi pada fenomena lain yang tidak berhubungan dengan Bumi atau Bulan,
misalnya pada planet lain dan satelit yang dimiliki planet lain
Gerhana bulan Quantcast
Berkas: Lunar libration with
phase2.gifGerhana bulan terjadi saat sebagian atau keseluruhan penampang bulan
tertutup oleh bayangan bumi. Itu terjadi bila bumi berada di antara matahari
dan bulan pada satu garis lurus yang sama, sehingga sinar matahari tidak dapat
mencapai bulan karena terhalangi oleh bumi.
Dengan penjelasan lain, gerhana bulan muncul
bila bulan sedang beroposisi dengan matahari. Tetapi karena kemiringan bidang
orbit bulan terhadap bidang ekliptika, maka tidak setiap oposisi bulan dengan matahari
akan mengakibatkan terjadinya gerhana bulan. Perpotongan bidang orbit bulan
dengan bidang ekliptika akan memunculkan 2 buah titik potong yang disebut node,
yaitu titik di mana bulan memotong bidang ekliptika. Gerhana bulan ini akan
terjadi saat bulan beroposisi pada node tersebut. Bulan membutuhkan waktu 29,53
hari untuk bergerak dari satu titik oposisi ke titik oposisi lainnya. Maka
seharusnya, jika terjadi gerhana bulan, akan diikuti dengan gerhana matahari
karena kedua node tersebut terletak pada garis yang menghubungkan antara
matahari dengan bumi.
Sebenarnya, pada peristiwa
gerhana bulan, seringkali bulan masih dapat terlihat. Ini dikarenakan masih
adanya sinar matahari yang dibelokkan ke arah bulan oleh atmosfer bumi. Dan
kebanyakan sinar yang dibelokkan ini memiliki spektrum cahaya merah. Itulah
sebabnya pada saat gerhana bulan, bulan akan tampak berwarna gelap, bisa
berwarna merah tembaga, jingga, ataupun coklat. Gerhana bulan dapat diamati
dengan mata telanjang dan tidak berbahaya sama sekali
Bulan maret kemarin
tepatnya tanggal 9 maret 2016 juga terjadinya gerhana matahari total yang
cantik dan langkah itu diindonesia tapi sayangnya tidak semua provinsi dapat
menikmati keindahan gerhana matahari tersebut hanya beberapa provinsi yang
dapat melihat gerhana matahari total yaitu Palembang, Bangka Belitung, Surabaya,
Palangkaraya, Balikpapan, Sampik, Ternate, Tidore, Palu, Poso dan Halmahera. Dimana
gerhana ini terjadi ketika piringan bulan menutupi seluruh area piringan
matahari.
Sumber:
Komentar
Posting Komentar